Lirilir.id,- Ketua LP Ma'arif PCNU Kabupaten Jepara Drs. H. Fathul Huda MM dan perwakilan Telkomsel Jepara telah menanda tangani memorandun of understanding (MoU) bantuan kartu perdana dan kuota data internet dari PT. Telkom Divisi Regional IV Jawa Tengah melalui PT. Telkomsel. Penanda tanganan MOU dilakukan di kantor LP Ma'arif Kabupaten Jepara beberapa waktu lalu.
Nantinya sebanyak 129.596 murid, guru dan tenaga kependidikan di lingkungan pimpinan cabang Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Kabupaten Jepara akan menerima bantuan kartu perdana dan kuota data internet untuk belajar daring.
"Kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Nur Khabsyin, Anggota Komisi C DPRD Jawa Tengah yang telah membantu memfasilitasi ada MoU dengan PT. Telkomsel ini", kata Huda dihadapan para Ketua PMWC LP Ma'arif NU se-Kabupaten Jepara, Ketua KKM Madrasah Diniyah, Ketua KKMA 02, KK MTs 02, FKKMI, FKKS SMA/ SMK, FKKS SMP, PC Pergunu, PC RMI, Badko Yanbu'a dan Badko Qiro'ati Kabupaten Jepara.
Lebih lanjut Huda berharap bantuan kartu perdana dan kuota internet ini bisa segera terealisasi untuk memudahkan pembelajaran jarak jauh atau daring selama pandemi Covid-19.
PC Ma'arif NU Kabupaten Jepara berharap agar komisi DPRD Jawa Tengah juga memperhatikan kelangsungan pendidikan berbasis keagamaan di Jawa Tengah. Peran serta warga NU di bidang pendidikan harus memperoleh perhatian khusus karena terbukti mampu mendidik dengan akhlaqul karimah, budi pekerti luhur dan pembangunan karakter.
Sementara itu, anggota Komisi C DPRD Jawa Tengah M. Nur Khabsyin berpesan agar bantuan kartu perdana dan subsidi kuota internet ini tepat sasaran.
"Kami memahami aspirasi dan keluhan para orang tua dan guru selama masa pandemi Covid-19 ini. Pembelajaran jarak jauh memaksa kita untuk berinteraksi dan berkomunikasi melalui dunia maya. Sebagai akibatnya orang tua mengeluh mahalnya kuota internet", ujar politisi PKB Dapil Jawa Tengah 3.
"Mudah-mudahan subsidi kuota data ini bisa meringankan beban orang tua murid", pungkas Khabsyin.#
Posting Komentar